Kamis, 10 November 2011
Dampak Iklan di Televisi
Iklan yang ditampilkan pada saat jeda dalam sebuah acara TV merupakan media komersial bagi produsen-produsen suatu barang yang mereka ciptakan. Dengan adanya iklan tersebut, promisi produk/jasa yang akan mereka jual dapat optimal karena pengenalan produknya berlangsung cepat melalui media televisi serta bentuk penyampaiannya akan dibuat semenarik mungkin supaya bisa menarik perhatian konsumen.
Bagi produsen barang/produk, melalui media promosi dengan iklan ini akan berdampak positif terhadap mereka dalam penjualan produk/jasa mereka. Dilihat dari frekuensi seseorang menyaksikan acara televisi, maka media iklan di televisi ini sangat lah efektif dibandingkan dengan iklan pada majalah, surat kabar, famplet,dll. Kemudian, oarang kecenderungan lebih mudah tertarik terhadap sesuatu melalui media visual, sebab kembali ke atas yaitu media visual lebih menarik perhatian.
Tetapi, dengan bertambahnya pengaruh dari luar khususnya untuk orang-orang indonesia yang sekarang rata-rata berkiblat ke negara barat, ada beberapa iklan yang menurut saya jauh dari ciri kebudayaan Timur, sehingga ini akan menimbulkan faktor negatif bagi yang menyaksikannya khusunya bagi anak-anak yang cenderung mengikuti apa yang mereka lihat. Disini saya ambil contoh, dari pakaian yang artis/pemeran dalam iklan tersebut, banyak yang menggunakan pakaian yang sangat minim. Serta isi yang disampaikan dalam iklan tersebut sering bertolak belakang dengan kenyataan yang sesungguhnya. Contohnya, iklan sampo, apabila disimpulkan isinya menyatakan bahwa rambut yang cantik adalah rambut yang lurus seperti direbonding, sehingga timbul pertanyaan, berarti rambut yang keriting tidak cantik? Serta iklan sabun yang menyerukan untuk membuat kulit supaya putih seperti orang Jepang, bukankah kulit Indonesia lebih unik yaitu berkulit sawo matang. Sehingga berdampak negatif, yaitu membuat sugesti penonton untuk menerapkan seperti itu dan efeknya seolaj-olah kita tidak menerima diri kita apa adanya karena berusaha untuk membuat diri kita seperti yang dideskripsikan di iklan.
Menurut pendapat saya, seharusnya iklan-iklan yang ditampilkan didalam televisi harus lebih berkualitas, jangan hanya berfungsi untuk mempromosikan barang/jasa saja tetapi juga penyampaian dalam iklannya khususnya produk/jasa berasal dari negara kita sendiri Indonesia lebih mengkomersilkan apa adanya Indonesia sehingga iklan tersebut selain memamerkan produk juga menampilkan ciri khas yang dimiliki oleh Indonesia.
Sudah banyak iklan yang seperti itu, seperti iklan salah satu minuman yang menampilkan keindahan Indonesia, serta kebudayan-kebudayaan yang ada di Indonesia contohnya pencak silat. Sehingga apa yang disajikan didalam iklan tersebut bukan saja akan menarik perhatian warga lokal tapi juga akan menarik bagi orang luar.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular Posts
-
1. Pengertian Harmonisasi Harmonisasi merupakan proses untuk meningkatkan kompatibilitas(kesesuaian) praktik akuntansi dengan menentuk...
-
Setelah membahas mengenai makanan Kas suku Rejang, saya akan berbagi informasi lagi mengenai Bahasa Rejang. Suku Rejang adalah suku asli dar...
-
Bagaimana jika mesin fotocopy yang beroperasi di depan-depan kampus bisa dijalankan dengan tenaga sinar matahari ya??? Pertanyaan diatas ak...
-
Tanggal 3 Oktober 2010 kurang lebih seminggu yag lalu, it's my new life, hari pertama w ngekos, hahaha baru bener2 ngerasa gimana suka d...
-
Kalau membaca judulnya mungkin rada bingung apa Lema itu?? Nah disini saya akan sedikit menjelaskan mengenai lema itu dan berbagi informasi...
-
Blogger pasti banyak yang tidak tahu tahu dimana letak Desa Taba Saling. Desa Taba Saling adalah kampung halaman saya yang terletak di Pro...
-
Menjadi seorang pengusaha kenapa tidak, berwirausaha menjadi alternatif ketika lapangan kerja semakin sedikit. Ditambah lagi persaingan dal...
-
Kabupaten Kepahiang merupakan salah satu kota kecil yang ada di Provinsi Bengkulu (Kampung halaman saya). Jika dari pusat kota Bengk...
-
Cara mengglobalisasikan koperasi, emm sepertinya kalau dilihat kondisi koperasi sekarang sepertinya ...
-
Sebelum kita membahas tentang macam-macam Penalaran, saya ingin bercerita sedikit mengenai penalaran dalam versi saya sendiri. Kita past...
Diberdayakan oleh Blogger.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar